Pages

Kamis, 24 Agustus 2017

Kenapa Bisa Begini?

Beberapa hari ini jadi pengajar untuk backup dosen saya ngajar programming sekaligus abis waktunya untuk ngurus usaha jadi belum sempet blogging lagi hehehe
Di waktu-waktu saya gak sibuk seperti sekarang, saya mau nyempetin diri untuk ngblog lagi. Daripada hanya di simpan di otak saya. Ada banyaknya saya tuangkan dalam bentuk tulisan seperti ini. Hehehe

Akhir-akhir ini lagi ngerasa banget hopeless sama keadaan. Saya menyadari sekali bahwa kenyataan jauh lebih pahit daripada ilusi yang ada di dalam otak.
Beberapa hal yang membuat saya mengutarakan statement bahwa kenyataan itu pahit adalah karna uang dan hubungan.

Waktu saya masih sekolah, saya berfikir dengan sekolah dan berpendidikan tinggi akan membuat saya jauh lebih mudah mendapatkan uang. Namun, Kenyataan berbanding terbalik 360 derajat. Mungkin karna saya tinggal di negara yang masih berkembang jadi standar gajinya masih kecil. Karena teman saya yang kerjanya di luar negeri, pendapatannya jauh lebih besar dibandingkan di dalam negeri. Tapi ada konsekuensi dari setiap keputusan. Teman saya yang bekerja di Singapore harus memutuskan untuk pindah kewarganegaraan Singapore. Kalo tidak pindah kewarganegaraan, dia harus resign dari perusahaan tersebut.

“Kenyataan memang pahit”

Setelah saya mempelajari buku yang pembahasannya tentang uang, mulailah mindset-mindset lama tentang uang saya berubah. Yang tadinya berfikir kalo kerja adalah salah satu jalan untuk mendapatkan rezeki tapi ternyata itu bukan salah satu jalan :)

Banyak jalan untuk mencari rezeki bukan hanya dengan bekerja. Bisa juga anda menjadi freelancer seperti pekerja lepas sebagai penulis,programmer,desainer dll.
Selain itu, anda juga bisa membangun usaha sendiri atau menjadi investor untuk memabangun asset anda.

Saat ini, saya sedang berfikir di titik kenapa beberapa orang harus bekerja untuk mencari uang? Apakah hidup hanya untuk bekerja? Karna pekerjaan yang membuat sibuk sampai akhirnya tidak memiliki waktu bersama orang yang disayang, teman, keluarga dll.

“Kenyataan memang pahit”

Karena sibuk memikirkan untuk survive/bertahan hidup sampai akhirnya orang-orang yang employer oriented tidak punya banyak waktu selain bekerja.
Pertanyaan yang mungkin ada pikir dan saya juga pikir :

APAKAH INI BISA DIRUBAH?

Saya sudah menemukan jawabannya dari buku-buku yang sudah saya baca. kalo anda tidak ingin bekerja untuk uang. Maka anda harus membangun asset. Seperti yang sudah saya jelaskan diatas, asset bisa berupa bisnis anda, menjadi investor dan masih banyak lagi. ( Coba googling )

Solusi untuk jawaban tentang uang sudah tuntas. Saya selanjutnya ingin membahas tentang hubungan yang sangkut pautnya masih tentang uang.

Ketika saya suka sama seseorang yang super mandiri, Ia banyak menghabiskan waktunya untuk bekerja sehingga kadang mau ketemuan aja susah apalagi akhir-akhir ini susah juga untuk komunikasi via chat atau telpon. Memang bagus sih untuk menjadi mandiri. Tapi ada konsekuensi yang harus saya tanggung “Dia gak punya waktu untuk saya”

“Kenyataan memang pahit”

Saya juga memiliki kesibukan untuk mengurus usaha saya. Apalagi untuk kedepannya saya memutuskan untuk ngajar. Mungkin saya akan semakin sibuk dibandingkan hari-hari sebelumnya. Karna saya sudah memutuskan untuk ngajar sekaligus menjalankan usaha saya. Saya tidak ingin bekerja untuk uang. Tapi saya dibayar berdasarkan skill/kemampuan saya. Setiap jam saya mengajar dengan kemampuan saya, dari situlah saya dibayar. Saya tidak ingin dibayar hanya karna waktu saya.

Mungkin kedepannya, karna saya memutuskan untuk mengajar. Saya dan dia akan jauh lebih sulit berkomunikasi apalagi ketemu. Saya dan dia akan semakin sibuk dan sibuk. Kadang kepikiran sih dan kangen. Cuma saya harus melewati masa-masa dimana saya harus berhasil membangun asset.

“Kenyataan memang pahit”

Ikhlas dan pasrah adalah salah satu cara untuk membuat hati jauh lebih tenang. Ada masa dimana kita harus membangun diri terlebih dahulu dan ada masanya kita harus bareng-bareng.

Saya haru berhasil.


Allah sudah mengatur ini semua. Tugas saya hanya menjalankan berdasarkan ketentuan darinya.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Blogger Templates